Sabtu, 31 Agustus 2013

Kemarin


Kepada janggal yang menjegal,
Kepada rindu yang mulai kurang ajar,
Kepada percaya yang tak terlihat,
Kepada ujung yang fana,
Kepada luka yang tak kunjung kering,
Kepada jejak biru yang kini berubah jadi ungu di ragaku,
Kepada janji yang teringkar,
Kepada kamu yang tercinta, masih tercinta, tetap tercinta namun harus ku lupakan

Hari ini, satu langkah lain sudah kutangguhkan
Menuju masa yang katanya jika aku percaya akan ada bahagia di ujungnya
Namun aku masih mendera dalam cemas
Hampir kehabisan nafas
Apakah benar ada bahagia di ujung sana jika yang kuinginkan hanyalah kamu;
Dan aku;
Dan pelukanmu;
Dan angin yang berhembus kala kau tertawa;
Dan matahari yang membuat wajahmu merona merah;
Dan  kita di hari kemarin
Di mana bahagia terasa sesempurna kesakitan ini

Tolong jawab aku
Atau sekiranya bantu aku mengeja bahagia tanpa harus kembali ke hari kemarin.

-----


1 komentar:

  1. Ayo kak, move-on. Jangan selalu mengingat kenangan-kenangan di hari kemarin.. hehe.

    kalau ada waktu, kunjungi juga ya -> http://agungwicaks.blogspot.com

    BalasHapus